Terimakasih tatkala
aku lelah berjalan, lelah menatap kedepan namun aku tak bisa berhenti ataupun
tunduk, yang ada aku harus tetap berjalan, engkau selalu ada disampingku,
sehingga aku tak perlu berhenti berjalan, aku hanya perlu menoleh kesamping, lalu
akan kudapati dirimu tersenyum padaku dan menggenggam tanganku, dan kemudian
kamu berbisik padaku dengan penuh kasih sayang “ jangan khawatir, sayang. Kamu
bisa melewatinya dan ada aku disampingmu selalu.” Dan akupun akhirnya seperti
mendapat kekuatan baru, dan semakin kuat untuk melangkah..
ya .. teruslah seperti itu dan saling menguatkan, saling
melengkapi, dan jika engkau yang merasa lelah aku akan selalu setia
mendampingimu dan memberikan kekuatan itu untukmu..
-----------------------------------------------------------------------------------------------
hai lelakiku , tidak lah mudah untuk selalu membuat jalan
dalam ikatan ini selalu lurus , mulus tanpa cela . terkadang kerikil dan
bebatuan ada di depan kita . tetaplah saling menggenggam untuk melewati bersama
.
ingatkanlah aku jika aku salah tapi aku mohon
bimbinglah aku selalu dengan kelembutan hatimu , hati ini terlalu rapuh hanya untuk
sekedar mendengar nada yang tak biasa walau bukan kata yang tak biasa ,bukan
tak bisa menerima hanya saja hati ini terburu terasa begitu sedihnya . dan
bukan aku tak mampu memahamimu , namun hati ini telah memiliki radar nya
tersendiri untuk meneteskan air mata .
entah sejak kapan aku menjadi wanita yang begitu
mudahnya tersentuh , karena yang aku tau sebelumnya aku adalah orang yang
sedikit acuh dengan hal demikian . mungkin karena rasa kasih sayang yang begitu
lembut yang tercipta dari dalam hati ini yang belum pernah aku rasakan
sebelumnya .
aku tau sikap ku yang tak bisa selalu lembut di
depanmu mungkin sesekali membuat mu merasa aku “menyebalkan” belum lagi dengan
mood ku yang gampang “ngambek” . egois memang terdengar ketika kamu yang harus
selalu menerima tingkah2 ku tersebut setiap waktu namun ketika kamu menunjukan
rasa “kesal”mu itu aku tak kuasa menerima nya . dan sampai saat ini setiap aku
ingat aku merasa sedih .
aku pun hampir tak percaya begitu rapuhnya hati ini
.
dan mungkin itulah yang sedari awal membuat ku
luluh dan dengan tulus menyayangimu , karena kesabaran kamu dan kelembutan kamu
yang selalu menghadapiku . dan ku mohon teruslah sepeti itu menjadi dirimu
seperti pribadimu ..
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
(belajar nulis puitis tapi ko ya ribet harus
mikir milah milih kata yaa L padahal kan pengen curhat sebener nya ,
di sela sela sambil nangis kalo ada kata kata yang di tulis nya ngingetin momen
yang bikin sedih :’( , ya udahlah ya kalo tatanan bahasanya masih rancu dan
sedikit bahasa copas an :’D)
seperti yang udah pernah di curhatin di blog
waktu itu tentang kejadian beberapa waktu silam tentang kekhilafanku yang
berujung pembicaraan itu cukup bikin nyentek hati karna ngerasa bahwa aku jahat
bgt begitu ke dia .
dan finally kejadian juga berasa di sentek walau
bukan dengan kata2 kasar sih cuma dengan nada dan ekspresi yang menurut aku ,
saat aku liat itu bikin aku sedih .
semoga bisa jadi pembelajaran ke depan nya dan
bisa lebih saling memahami. Semoga kita bukan termasuk pasangan yg gagal untuk
menyikapi setiap masalah , yang menyebabkan masalah yang sama terjadi berulang
kali .
dengan nulis begini semoga semua sedih yang
masih terasa bisa tercurah dan terkikis seiring dengan kata kata yang tertulis
.
terimakasih mengajari banyak hal , karna aku
percaya hidup itu selalu belajar , semoga kita selalu belajar ke arah yang
lebih baik dan lebih baik lagi .
karena pada hakikat nya manusia mempunyai
perasaan dan fikiran , namun manusia bukan makhluk sempurna tanpa cela.
23/03/16
No comments:
Post a Comment